Kelakuan Pegawai

(Serial Ahmad 13)

Gambar:tirto.id
Sebulan sekali kelompok miskin di BT mengadakan pertemuan kelompok. Kumpul bersama antara sesama penerima bantuan dan pegawai yang ditugaskan untuk mendampingi.
Pertemuan kelompok merupakan kesempatan untuk edukasi dan pendampingan dalam bidang: pendidikan, ekonomi, kesehatan maupun perlindungan sosial. Kesempatan untuk tranfer pengetahuan dan keterampilan. 

Masyarakat akan diberitahu kalau belum tahu, dilatih kalau belum cukup keterampilan. Momen untuk membagi keberhasilan yang sudah diperoleh dalam kehidupan, baik sebagai masyarakat miskin maupun sebagai pendamping. 

Itu tujuan pertemuan yang disampaikan oleh pendamping kepada semua anggota penerima bantuan di BT saban hari. Namun tujuan itu kemudian dilanggar kembali oleh pendamping. 

Bukan barang baru, pikir Ahmad. Semua pegawai (pemimpin) kelakuannya memang begitu. Amnesia. Apa yang disampaikan kemudian dilanggar kembali. Mereka yang menetapkan keputusan, mereka pula yang melanggarnya. 

Sekarang didepan mukanya, pada pertemuan di bulan yang kesekian pegawai itu kembali melanggar keputusannya sendiri. 

Ia menjadi pembicara tunggal dalam pertemuan itu. Seperti sebuah monolog. Merasa diri sebagai pusat perhatian, ia bertingkah bagai orang yang paling tahu dalam segala bidang. Berbicara melenceng kesana kemari, tidak jelas tujuannya. 

Padahal yang dibicarakan adalah hal yang biasa saja. Kalau mau jujur, bahan yang dibahas adalah informasi usang yang disampaikan secara berulang. Sudah basi. 

Amnesia itu yang menyebabkan tidak ada dialog. Andai keran dialog dibuka, ada banyak hal yang akan diisi untuk mengganti pengulangan informasi usang; mengisi kekosongan tersebut. 

Atau pegawai ini terlalu sombong dengan statusnya. Merasa diri paling tahu dan masyarakat dianggap bodoh. Tidak tahu apa-apa. Hello? Pengalaman hidup kami  sudah mengajarkan banyak hal. 

Kami sudah makan 'asam garam', walau tidak seberuntung kalian menjadi pegawai (pemimpin). 

Konyol juga pegawai (pemimpin) jaman sekarang, merasa paling tahu padahal setiap malam masyarakat juga nonton update berita yang sering mereka sampaikan. Merasa paling pintar padahal ada 'om google' yang bisa diakses juga oleh semua orang. 

Ah menggelikan, pikir Ahmad. Jangan-jangan mereka hanya akses Facebook saja lalu berlagak layaknya om google.

Krispianus Longan 
SDM PKH RIMBA 
Gambar: tirto.id
#pkh
#sdmpkh
#rimba

Comments

  1. Best Online Casinos in India - Kadang Pintar
    Best Online Casinos in India · 1. 온카지노 Betway · 2. Sloto Play · 3. Casumo · 4. JioBet · 5. 888casino · 제왕 카지노 6. LeoVegas. 인카지노

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

SDK Rupingmok

SDN Munting

SABANA OLAKILE